Dukun Jadi Presiden

Menurut De Vito (1996), fungsi komunikasi massa secara khusus, yaitu:

1.       Fungsi Meyakinkan (to persuade)

-         Persuasi bisa datang dalam bentuk:

a.       Mengukuhkan atau memperkuat sikap, kepercayaan, atau nilai seseorang

b.       Mengubah sikap, kepercayaan, atau nilai seseorang

c.        Menggerakkan seseorang untuk melakukan sesuatu dan

d.       Memperkenalkan etika atau menawarkan sistem nilai tertentu

2.       Fungsi menganugerahkan status

-         Penganugerahan status (status conferal) terjadi apabila berita yang disebarluaskan melaporkan kegiatan individu-individu tertentu sehingga prestise mereka meningkat.

a.       Dengan memfokuskan kekuatan media massa pada orang-orang tertentu, masyarakat menganugerahkan pada orang-orang tersebut suatu status publik (public status) yang tinggi. Kegiatan ini dalam dunia public relation disebut publicity (publisitas).

3. Fungsi Membius (Narcotization)

-         Dalam artian bahwa apabila media menyajikan informasi tentang sesuatu, penerima percaya bahwa tindakan tersebut harus diambil. Sebagai akibatnya, audience terbius ke dalam keadaan pasif, seakan-akan berada dalam pengaruh narkotika (De Vito, 1996).

4. Fungsi Menciptakan Rasa Kebersatuan

-         Media massa mampu membuat audiencenya merasa menjadi anggota suatu kelompok.

5. Fungsi Privatisasi

-         Kecenderungan bagi seseorang untuk menarik diri dari kelompok sosial dan mengucilkan diri ke dalam dunianya sendiri.

A.      Bagian I

1.       Komunikasi Massa

Adalah peoses penyampaian pesan, ide, atau informasi kepada orang lain dengan menggunakan sarana tertentu guna mempengaruhi atau mengubah perilaku penerima pesan. Rungkasan dari komunikasi melalui media massa (communicating with media), atau komunikasi kepada orng banyak (massa) dengan menggunakan saran media. Media massa sendiri ringkasan dari media atau sarana komunikasi massa.

2.       Josep A. DeVito

Mengemukakan definisi komunikasi massa dalam dua item, yaitu : Pertama, komunikasi massa adalah komunikasi yang ditujukan kepada massa, kepada khalayak yang luar bias banyaknya. Kedua, komunikasi massa adalah komunikasi yang disalurkan oleh pemancar-pemancar yang audio dan/atau visual.