Pagi kami bangun dengan semangat untuk begegas menuju sekolah, menuntut ilmu agar bisa jadi anak bangsa yang bisa berguna untuk nusa dan bangsa, yang bisa membanggakan kedua orangtua serta peduli terhadap sesama. bukan hanya sebatas untuk mengumpulkan uang recehan untuk dapat membeli kue. bisa saja itu dalam pemikiran orang yang melihat , bahwasanya kami ada bagian dari orang-orang yang hanya bisa mengemis, tapi tahukan dengan keadaan keterbatasan ini kami tidak ingin menangis. mereka yang memakai kereta kencana hanya bisa menikamati keadaan, dan terpampang rapi dipnggir jalan dengan senyuman yang meyakinkan masyarakat nya. namun dapat dilihat saran yang layak untuk kami hanyalah sebuah wacana yang baik untuk didengarkan tapi, sangat miris kalau kita melihat kenyataannya. masih jauh dari kata layak untuk digunakan. pakah semua pengguna keandaraan di negri ini tidak bayar pajak sehingga jalan yang tak pantas begitu nyaman untuk mereka lintasi, bukan sebatas kami mencari uang logam dari nurani yang masih peduli,akan tetapi kepedulian dari diri masih ada ketika melihat keadaan yang tidak sesuai dengan seharusnya.
apa mereka buta melihat jalan yang seperti ini pejabat masih saja diam??
panas benar , hanya topi teman sejati, pak kok hanya diam??
pak bangus juga photonya. tapi jalan kami kok jelek sich??
Content
SN PRODUCTION
Berita Hukum dan Kriminal
HUKUM
Berita Sosial
SOSIAL
Labels
Artikel
(121)
BISNIS
(2)
BUDAYA
(6)
EKONOMI
(5)
Favourite
(2)
HUKUM
(25)
Jadwal Bola Ter Up date
(1)
KESEHATAN
(4)
Klasemen Bola
(2)
Kumpulan Film
(30)
OLARAGA
(52)
PENDIDIKAN
(8)
POLITIK
(41)
RAGAM
(8)
Selebritis
(3)
SOFTWARE
(2)
SOSIAL
(7)
story
(2)
TEKNOLOGI
(3)
TV Online
(4)
0 comments:
Post a Comment